Pages

Senin, 14 November 2011

Buah hatiku

TautanIn the womb....
Sebuah perjalanan panjang yang pernah kau lalui...
di dalam rahimku..kau mulai tumbuh..kau menetap selama 9 bulan,profil wajahmu perlahan membentuk seiring berjalannya hari..refleks menendang,jari-jari tangan mulai terbentuk,aku merasakan semua itu.. menanti kelahiranmu..berdoa dalam sujudku,untuk kesehatanmu dalam rahimku..
aku tau kau mendengarkan cakapku dari luar rahim,mendengar tangisku,mendengar setiap doa yang kupanjatkan...
kau terus berkembang ,,sampai saat kau melihat dunia.
perjuangan seorang ibu..
saat kau mendesak ingin keluar,suatu perjuangan yang mulia..
mendengar tangismu...setelah 9 bulan kau hidup dalam rahimku,setiap detik,menit,jam,hari, kemanapun aku pergi,,,
tak kusadari kini waktu cepat berlalu, kau tumbuh menjadi seorang bintang..
bintang kecilku...
harapanku...
anganku...
buah hatiku....
"Dzaky Hadi Syahputra"..

Selasa, 31 Mei 2011

Kategori Kopi

Topic: Kosakata Kopi : Espresso, Shot, Cappucino, Latte...






Espresso adalah kopi kental, konsentrasinya konsisten, dan berasa kuat. Espresso asli tanpa campuran pemanis, susu, dan disajikan dalam gelas kecil disebut shot. Gelas shot ini berupa gelas tebal dan kecil dirancang untuk mengukur jumlah mililiter cairan, baik untuk diminum langsung atau dituang ke dalam campuran minuman. Satu gelas shot setara dengan 30 mililiter cairan.

Komponen espresso yang terpenting adalah crema, busa keemasan yang terdiri dari minyak, protein, gula yang mengambang di permukaan shot espresso merupakan dasar minuman kopi lain seperti latte, cappucino, macchiatos, dan mocha.

Latte adalah kosakata yang sering diucapkan di kedai kopi gaya di mal-mal dan pusat kota. Sebenarnya latte dalam bahasa Italia berarti susu. Jika minta latte di Italia, mereka akan menghidangkan susu, bukannya kopi seperti di negara-negara lain.

Seharusnya memesan "caffee e latte" yang berarti kopi dan susu. Di AS kombinasi latte terdiri dari sepertiga espresso dan dua pertiga susu panas, sehingga lebih terasa susunya dibanding cappucino.

Cappucino juga minuman asli Italia yang terdiri dari espresso dan susu, dengan sepertiga espresso, sepertiga susu panas, dan sepertiga busa susu. Di samping kualitas shot espresso, elemen terpenting dalam membuat secangkir cappucino adalah tekstur dan temperatur susu. Minuman ini paling ideal diminum dengan cangkir keramik, bukan gelas kertas atau gelas biasa.

Orang AS yang setiap hari mampir di kedai kopi sebelum ke kantor biasa berimprovisasi dengan jumlah shot campuran susu dan espresso. Mereka punya resep segelas kopi ala diri sendiri, beda sekali dengan racikan yang tersedia. Kemana pun pergi selalu minta diracikkan minuman seperti yang dia mau.

Beda memang dengan orang Indonesia yang cenderung pasrah di depan barista, pembuat kopi profesional di kedai. Percaya diri saja dan ucapkan, "Saya mau tall latte double shot!!"

Sumber :
Majalah Seri Gaya Hidup Sehat - "A Passion of Coffee"

Sekilas tentang Cappuccino


Cappuccino adalah minuman khas Italia yang dibuat dari espresso dan susu. Cappuccino biasanya didefinisikan sebagai 1/3 espresso, 1/3 susu yang dipanaskan dan 1/3 susu yang dikocok hingga berbusa. Definisi yang lain menyebutkan 1/3 espresso dan 2/3 mikrofoam. Cappuccino berbeda dengan latte macchiato, yang kebanyakan terdiri dari susu dan sedikit busa. ("Cappuccino kering" mengandung lebih sedikit susu.)

Di Italia cappuccino diminum hampir selalu hanya pagi-pagi untuk makan pagi. Di beberapa negara lain cappuccino diminum sepanjang hari atau setelah makan malam.

Selain espresso yang baik, unsur terpenting dalam membuat cappuccino adalah tekstur dan temperatur susu. Bila seorang barista yang terlatih baik memanaskan susu unutk cappuccino, ia harus menciptakan "microfoam" dengan memasukkan busa-busa udara yang sangat halus ke dalam susu. Hal ini membuat susu itu sangat halus dan terasa manis.

Idealnya cappuccino dibuat di sebuah cangkir kopi keramik yang mempunyai daya simpan panas yang jauh lebih baik daripada gelas atau kertas.[1]

Di tempat-tempat tertentu, barista yang cakap menciptakan seni latte ketika menuangkan susu yang telah dipanaskan dengan tepat ke dalam espresso, sehingga menciptakan desain-desain tertentu seperti apel, hati, daun, dan rangkaian daun.

Hingga tahun 1990-an Cappuccino hanya diminum di Eropa dan beberapa kota besar di Amerika Utara, namun setelah itu cappuccino semakin mudah didapat oleh orang-orang Amerika Utara di waralaba warung kopi yang mewah, dengan suasana "Eropa" (khususnya Starbucks).